Posted by Franky Kurniawan Written on 29 December 2020
Ipotnews - Bursa saham Asia pagi ini, Selasa (29/12), dibuka cenderung menguat, berusaha melanjutkan kenaikan tajam indeks acuan di bursa saham utama Eropa dan Wall Street yang merespon kesepakatan perdagangan pasca Brexit Inggris dan Uni Eropa, serta pengesahan UU bantuan ekonomi AS. Indeks MSCI Asia-Pasifik ex-Jepang menguat 0,06%.
Perdagangan saham hari ini dibuka dengan mencatatkan peningkatan indeks ASX 200, Australia setelah libur panjang Natal akhir pekan, sebesar 0,7%. Kenaikan indeks berlanjut 0,65% (43,00 poin) ke posisi 6.707,80 pada pukul 8:10 WIB.
Indeks Kospi, Korea Selatan dibuka turun 0,46%, namun berlanjut menguat 0,13% menjadi 2.812,32.
Pada jam yang sama indeks Nikkei 225, Jepang melompat 1,35% (361,34 poin) ke level 27.215,37, setelah dibuka naik 0,54% dan Topix meningkat 0,61%.
Indeks Hang Seng, Hongkong dibuka naik 0,67% (175,82 poin) ke posisi 26.490,45 pada pukul 8:35 WIB. Indeks Shanghai Composite menguat tipis 0,06% di posisi 3.399,29.
Pembukaan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pagi ini dihadapkan pada tren kenaikan indeks acuan di bursa saham global dan regional, setelah berhasil mematahkan tren bearish pada sesi perdagangan kemarin dan ditutup melaju 1,41% ke posisi 6.093. Harga ETF saham Indonesia ( EIDO ) di New York Stocks Exchange melonjak 2,24% menjadi USD23,72.
Beberapa analis memperkirakan, pergerakan IHSG hari ini akan kembali ke jalur tren bullish, mempertahankan posisi di teritori positif. Sejumaj indikator pergerakan indeks mengindikasikan adanya potensi bullish continuation dengan sinyal positif meskipun masih berisiko mengalami tekanan aksi jual.
Tim Riset Indo Premier berpendapat, menguatnya indeks di bursa Wall Street setelah ditandatanganinya stimulus fiskal lanjutan senilai US$900 miliar dan anggaran belanja pemerintah AS sebesar US$1,4 triliun diprediksi akan menjadi sentimen positif.. Sementara itu naiknya harga batu bara serta aksi window dressing menjelang akhir tahun berpeluang menjadi tambahan katalis positif.
IHSG diprediksi akan melanjutkan penguatannya dengan support di level 6,040 dan resistance di level 6,150.
Beberapa ekuitas yang direkomendasikan , antara lain;
PGAS (Buy). Support: Rp1,690, Resist: Rp1,850, TKIM (Buy). Support: Rp10,200, Resist: Rp11,000.
XPSG (Buy). Support: Rp411, Resist: Rp427.
Perdagangan saham di bursa Wall Street dini hari tadi ditutup melonjak ke level tertinggi, setelah Presiden ASDonald Trump menandatangani RUU bantuan ekonomi senilai USD900 miliar menjadi undang-undang, mencegah government shutdown dan memperbesar pembayaran langsung tunjangan pengangguran dari USD600 menjadi USD2.000 untuk jutaan rakyat AS. DPR AS diprediksi memberikan suara pada pembayaran langsung USD2.000, Senin, tetapi Senat yang dikuasai Partai Republik akan menentangnya.
Apple dan Disney melejit 3,6% dan 3%, memimpin kenaikan Dow Jones. Saham sektor jasa komunikasi, consumer discretionary, dan teknologi semuanya menguat lebih dari 1% mengatrol S&P 500. Sepanjang tahun ini indeks Nasdaq sudah melambung 43,8%, sedangkan S&P 500 dan Dow Jones melesat 15,6% dan 6,5%.
Namun, jumlah kasus virus korona di AS terus meningkat. Selama seminggu terakhir, tercatat setidaknya 184.000 infeksi baru per hari, menurut data dari Universitas Johns Hopkins, dan berisiko melonjak lagi setelah perayaan Natal dan Tahun Baru.
Indeks STOXX 600 ditutup naik 0,66% menjadi 398,58, meski bursa saham Inggris masih libur. Saham Saipem Italia melesat 4% setelah menandatangani kesepakatan dengan angkatan laut Italia. Deutsche Post Jerman ditutup melejit 2,7% setelah memperkirakan rekor laba untuk tahun 2020.
Nilai tukar dolar AS terhadap sejumlah mata uang dunia di pasar uang New York pagi tadi juga berakhir menguat, di tengah meningkatnya sentimen risiko. Inggris mencapai kesepakatan perdagangan Brexit dengan UE, hanya tujuh hari sebelum keluar dari salah satu blok perdagangan terbesar di dunia itu. Sentimen risiko juga membaik setelah Trump, Minggu, menandatangani UU bantuan pandemi dan paket pengeluaran senilai USD2,3 triliun, memulihkan tunjangan pengangguran dan mencegah penutupan pemerintah federal.
Poundsterling mencatat kinerja buruk sejak kesepakatan Brexit dicapai. Euro menguat terhadap pound dan yen, namun melemaah terhadap dolar AS. Indeks Dolar (Indeks DXY), ukuran kurs greenback terhadap sekeranjang mata uang enam negara maju, naik 0,14% menjadi 90,32.
Nilai Tukar Dolar AS di Pasar Spot
Currency | Value | Change | % Change | Time (ET) |
Euro (EUR-USD) | 1.2219 | 0.0003 | +0.02% | 6:32 PM |
Poundsterling (GBP-USD) | 1.3458 | 0.0006 | +0.04% | 6:32 PM |
Yen (USD-JPY) | 103.69 | -0.12 | -0.12% | 6:32 PM |
Yuan (USD-CNY) | 6.5371 | -0.0047 | -0.07% | 10:27 AM |
Rupiah (USD-IDR) | 14,155.00 | -45.00 | -0.32% | 2:59 AM |
Komoditas
Harga minyak mentah West Texas Intermediate dan Brent North Sea di bursa komoditas New York Mercantile Exchange dan London ICE Futures Exchanges hingga pagi ditutup melemah, setelah sebelumnya melaju hingga lebih USD52 per barel. Optimisme atas paket stimulus AS dan dimulainya kampanye vaksinasi Eropa, diredam oleh permintaan yang lemah dan prospek produksi OPEC + yang lebih tinggi. Jelang akhir tahun, harga minyak pulih kembali dari posisi terendah dalam sejarah yang dicapai tahun ini karena pandemi menekan permintaan. Brent mencapai USD52,48 pada 18 Desember, level tertinggi sejak Maret.
Tetapi kehadiran varian baru virus korona menyebabkan pergerakan relatif tertahan kembali, menekan permintaan jangka pendek dan membebani harga. Minyak tetap rentan terhadap kemunduran lebih lanjut dalam upaya mengendalikan Covid-19. OPEC + akan menggelar pertemuan pada 4 Januari mendatang yang berencana mendongkrak produksi sebesar 500.000 barel per hari pada Januari, dan kemungkinan dengan jumlah yang sama pada Februari.
Sepanjang tahun ini harga emas sudah melambung 23%. Harga logam berharga lainnya; perak melejit 1,8% menjadi USD26,32 per ounce, platinum melonjak 1% menjadi USD1.033,74 per ounce dan paladium naik 0,6% menjadi USD2.335,52 per ounce.
#YukNabungETF
#IPOTKaryaAnakBangsa
#BanggaPakeIPOT
#IPOTPionner
You have unlocked new badge