Posted by
Franky Kurniawan
Written on
23 November 2018
Ipotnews - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG
) ditutup melemah 0,06 persen ke level 5.987 pada akhir perdagangan
sesi pagi, Jumat (23/11). Meski dibuka menguat pada pagi tadi 5.998,
Indeks tidak mampu mempertahankan penguatannya lantaran didesak oleh
pelemahan sejumlah sektor.
Sektor yang memimpin pelemahan yaitu
Keuangan yang melemah 0,51 persen menjadi 1.138. Selanjutnya sektor
properti melemah 1.45 persen menjadi 431, aneka industri terkoreksi 0,43
persen menjadi 1.439 dan sektor perdagangan yang melemah 0,01 persen
menjadi 795.
Sementara sektor yang menguat yaitu perkebunan menguat
1,54 persen menjadi 1.457, pertambangan menguat 0,99 persen menjadi
1.742, industri dasar menguat 0,64 persen ke level 810, infrastruktur
menguat 0,12 persen menjadi 1.073, manufaktur menguat 0,10 persen ke
level 1.521 dan sektor konsumer menguat 0,01 persen menjadi 2.362.
Emiten yang menjadi top five gainers yaitu: APLN (5,16 persen), SSMS (4,17 persen), LSIP (3,74 persen), PTBA (3,08 persen), dan ITMG (2,80 persen). Untuk emiten yang tidak ada pergerakan nilai saham yaitu AGRO, MAMI, BIPI, KREN, BRMS. Sedangkan untuk emiten yang menjadi top losser yaitu HRUM (-4,64 persen), PWON (-4 persen), SMGR (-2,11 persen), LEAD (-1,92 persen) dan TOPS (-1,90 persen).
Sebanyak 161 emiten terapresiasi, 176 terkoreksi dan 128 emiten stagnan. Emiten yang paling aktif yaitu
BMRI mencatatkan nilai transaksi sebesar Rp83,51 miliar, TRAM Rp64,68 miliar, INDY Rp18,97 miliar, WIKA Rp17,84 miliar dan SMRA Rp13,68 miliar.
Investor asing dominan melakukan aksi beli bersih senilai Rp61,09 miliar dengan volume perdagangan sebesar 2,79 juta lot.
(Marjudin)
Sumber : admin